Kapolres Bangka Selatan AKBP Trihanto Nugroho, menghimbau semua lapisan masyarakat untuk bersama melawan dan menangkal setiap bentuk paham radikalisme yang masuk di Kabupaten Bangka Selatan

Hal itu melihat bentuk pengaruh radikalisme yang merupakan suatu pemahaman baru yang disebarkan pihak tertentu seperti agama, sosial, dan politik, seakan menjadi semakin rumit karena berbaur dengan tindakan yang cenderung melibatkan kekerasan, harus diputuskan bersama mata rantainya.

Selain itu, berbagai tindakan teror yang tak jarang memakan korban jiwa seakan menjadi cara dan senjata utama bagi para pelaku paham radikal dalam menyampaikan pemahaman mereka dalam upaya untuk mencapai tujuan para pelaku tersebut.

Dikatakan Kapolres Basel AKBP Trihanto Nugroho, guna menangkal bahaya radikalisme, Polres Basel bersama para pemuka agama dan elemen masyarakat khususnya dengan FKUB (Forum Komunikasi Umat Beragama) wilayah Toboali Kab. Basel, dapat mengetahui secara dini dalam rangka menangkal faham radikalisme yang ada.

“Kami berharap kepada masyarakat untuk selalu melaporkan setiap adanya pendatang di lingkungan masing-masing, dan bila ada hal yang menonjol segera laporkan pada Kamtibmas di wilayah,” ucap Kapolres.

“FKUB yang sudah terjalin baik ini, mari kita tingkatkan kembali kerjasaman guna menangkal faham radikalisme,” imbuh Kapolres.

Saat ditanya adanya gesekan-gesekan yang pernah ada di wilayah, AKBP Trihanto Nugroho menyampaikan selama ini tidak ada gesekan yang terjadi.

“Kita beryukur bahwa tingkat intoleransi di wilayah sangat minim sekali, karena kita dapat mendeteksi secara dini,” ujarnya.